NORFOLK – Bocah ini dijuluki “mini Monet” pelukis cilik berusia tujuh tahun berhasil menjual karya lukisannya seharga 150 ribu poundsterling atau sekira Rp2,1 miliar dalam waktu 30 menit.

Penjualan karya Kieron Williamson menarik pembeli dari berbagai belahan dunia, seperti dari New York dan Afrika Selatan.
Bahkan ada beberapa penggemarnya yang mendirikan tenda di luar galeri yang sedianya akan menggelar karyanya di kota Holt, Norfolk.

Lukisan terbaru Kieron menampilkan pemandangan di wilayah Norfolk.

“Saya suka sekali dengan pemandangan karena langit di Norfolk terbentang luas dan tidak banyak bukit dan pegunungan,” ujar Kieron seperti dilansir Orange, Selasa (3/7/2010).

Kieron melukis sebanyak enam lukisan dalam seminggu dan sudah ada 700 orang yang menunggu untuk membelinya.

Bocah ajaib ini memulai hobi melukisnya saat usianya masih dua tahun, terinspirasi dari perahu saat berada di pelabuhan saat liburan bersama keluarganya di Cornwall.

“Kieron merupakan salah satu seniman yang paling menghasilkan di dunia,” ujar pemilik galeri Adrian Hill.

Orangtua Kieron berencana akan membelikannya rumah dengan uang yang didapatnya dan akan menginvestasikannya hingga usianya 25 tahun.

Sumber.

Obama Ngebet Banget ke Indonesia

JAKARTABatalnya kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ke Indonesia masih mengundang pertanyaan dari banyak pihak. Hingga saat ini pun belum ada pengumuman resmi apakah Presiden AS ke-44 tersebut benar akan datang.

“Saya kira belum ada pengumuman resmi mengenai penjadwalan ulang kunjungan Presiden Obama sudah ke Indonesia. Tetapi Presiden Obama jelas sekali menyebutkan jika dirinya ingin sekali berkunjung ke Indonesia,” ungkap Direktur Misi USAid Walter North kepada wartawan, pada acara Modernisator Speaker Forum, di Graha Niaga, Jakarta, Senin (2/8/2010) malam.

Sementara penasihat senior Presiden Obama, Samantha Power menyatakan, jika kepala negaranya itu menganggap Indonesia amat dekat dihatinya.

“Saya mengerti jika warga Indonesia sudah lama menunggu kedatangan Presiden Obama ke Jakarta. Tetapi dapat saya pastikan juga Presiden Obama amat menganggap penting Indonesia,” ungkapnya.

“Presiden (Obama) akan berusaha keras untuk datang ke Indonesia, karena ini sangat berarti baginya,” imbuh Power.

Kedatangan Presiden kulit hitam pertama AS tersebut memang mengalami pembatalan beberapa kali. Setidaknya pembatalan tersebut sudah terjadi selama dua  kali.

Pembatalan pertama terjadi saat presiden peraih Nobel Perdamaian ini ketika dirinya berupaya meloloskan sistem reformasi kesehatan yang polemiknya terjadi sejak awal tahun ini.

Sementara pembatalan kedua terjadi saat meluapnya tumpahan minyak di Teluk Meksiko yang terjadi beberapa bulan lalu.


Sumber.

Tahun 2010 Biaya Haji Turun, Pelayanan Meningkat

JAKARTA – Kementerian Agama dan DPR sudah menyepakati jika penetapan ongkos naik haji turun sebesar rata-rata 80 dolar plus Rp100 ribu. Meski harga turun, namun pelayananan terhadap jamaah dipastikan meningkat.

“Kini pemondokan mayoritas di ring satu yakni sebanyak 123 ribu jamaah atau 63 persen. Sementara ring dua hanya 71 ribu jamaah atau 27 persen,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali saat berkunjung ke kantor MNC, di MNC Tower, Jakarta, Senin kemarin.

Selain persoalan pemondokan, pelaksanaan ibadah haji tahun ini juga mengalami peningkatan dari sisi kapasitas tenda. Jika di tahun sebelumnya seluas 3,5 meteri per jamaah kini menjadi 4 meter persegi.

“Tapi yang saya bingung meski pelayanan meningkat tapi, masih banyak saja yang nyanyi,” sesal Suryadharma.

Mengenai pelunasan BPIH, kata dia, dilaksanakan pada bank penerima setoran BPIH, tempat setoran awal. Dengan ketentuan waktu Indonesia barat pukul 10.00 sampai 15.00, Indonesia Tengah pukul 11.00 sampai 16.00 dan Indonesia Timur pukul 12.00 sampai 17.00 hingga 31 Agustus mendatang.

Ketua PPP ini menambahkan, setelah melunasi BPIH jamaah mendaftar ulang ke Kantor Kementerian Agama kabupaten atau kota tempat berdomisili, selambat-lambatnya 4 hari setelah pelunasan.

Sumber.

Masih Adakah Polisi Baik di Negeri Ini?

JAKARTA– Pertanyaan dalam judul di atas kian populer menyusul ramainya pemberitaan sejumlah skandal terkait insitusi Polri akhir-akhir ini.

Meski jawabannya masih ada polisi baik, namun acap kali keberadaan mereka tertutup oleh aksi polisi-polisi nakal. Akibat tindakan-tindakan tak terpuji ini publik pun semakin ragu dengan moral aparat penegak hukum.

Upaya Kepolisian membangun public trust dengan meluncurkan program reformasi ternyata tak semudah membalik telapak tangan. Beragam cobaan mendera dalam berbagai bentuk. Alih-alih menyakinkan publik bahwa Polri sudah berubah, citra polisi semakin terpuruk.

Adalah perkara rekayasa kasus, penganiayaan terhadap rakyat sipil, drama Cicak-Buaya, Susno vs Mabes Polri, penggelapan pajak, makelar kasus, pungutan liar, dan rekening gendung perwira Polri, yang menjadi penyebabnya. Dilapisan bawah masyarakat seringkali resah lantaran selalu susah kalau berurusan dengan polisi.

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane kepada okezone
beberapa waktu lalu menyatakan banyaknya persoalan yang merundung korps kepolisian tak lepas dari kurang optimalnya fungsi pengawasan oleh lembaga internal polisi yaitu propam dan eksternal yaitu DPR.

Ke depannya agar peristiwa serupa tak terulang perlu ada pengetatan pengawasan. Selain itu, juga diperlukan adanya perubahan pola pikir dari para petinggi Polri.

“Pimpinan di institusi polri juga harus bisa jadi teladan bagi bawahannya, bagaimana menjadi pemimpin yang baik, saat ini masih ada pemimpin di kepolisian seperti bos yang minta jatah ke anak buahnya,” ungkapnya.

Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri saat menghadiri acara syukuran HUT Bhayangkara ke-64 di kampus PTIK menyatakan pihaknya welcome dengan berbagai macam kritik. “Apapun kritikannya, itu untuk kepentingan kita. Kita introspeksi,” ujarnya.

Kapolri yang segera memasuki masa pensiun tahun depan itu menegaskan, Polri tidak akan berhenti melakukan upaya perbaikan di berbagai lini dalam mewujudkan reformasi birokrasi di tubuh Polri dan menjalin kemitraan dengan masyarakat. “Kita harap ke depan lebih baik dan lebih sukses,” pungkasnya.

Sumber

Abu Dzar: Pembasmi Korupsi Pecinta Kaum Papa

Di Lembah Waddan yang menghubungkan Makkah dan dunia luar, tinggallah suku Ghifar. Suku itu hidup mengandalkan sedikit pemberian kafilah perdagangan Quraisy yang melintas antara Syam (kini Suriah) dan Makkah.

Sering pula mereka hidup dengan menggerebek kafilah yang tidak memenuhi kebutuhan mereka. Jundub bin Junadah alias Abu Dzar adalah anggota suku tersebut. Dia dikenal karena keberanian, ketenangan, pemikiran yang jauh, dan juga kebenciannya pada pemujaan berhala.

Suatu ketika, saat dia berada di gurun Waddan, kabar tentang hadirnya seorang nabi baru di Makkah sampai ke telinganya. Dia sangat berharap kehadiran sosok nabi itu akan membantu mengubah hati dan pikiran masyarakat dan membawa mereka keluar dari kegelapan takhayul.

Tanpa banyak membuang waktu, dia memanggil saudara lelakinya, Anis, dan berkata kepadanya: “Pergilah ke Makkah dan carilah informasi apapun yang kamu bisa mengenai lelaki yang mengklaim dialah rasul dan wahyu datang kepadanya dari surga. Dengarkan apa yang dia katakan, dan ceritakan kembali kepadaku.”

Anis pergi ke Makkah dan bertemu Nabi Muhammad SAW. Dia mendengarkan apa yang dikatakan, dan kembali ke gurun Waddan. Abu Dzar yang tak sabar langsung menanyakan ucapan sang nabi.

“Saya telah melihat seorang lelaki,” lapor Anis. “Dia menyeru orang-orang untuk berbuat baik. Kata-katanya jelas, dan bukan syair.”

“Apa yang orang bilang tentang dia?” tanya Abu Dzarr.

“Mereka bilang dia adalah seorang penyihir, tukang ramal, dan penyair.”

“Keingintahuanku belum terpuaskan. Aku belum puas dengan hal ini. Maukah kau menjaga keluargaku ketika aku pergi dan menguji misi nabi ini?”.

“Ya, tapi hati-hati dengan penduduk Makkah”.

Singkat cerita, tibalah Abu Dzar di Makkah dan langsung jatuh cinta dengan ajaran Muhammad. Dia menjadi orang kelima (kisah lain menyebut keenam) yang pertama-tama masuk Islam. Tanpa keraguan bahkan dia berani mendeklarasikan agama barunya di keramaian Kota Makkah, hingga membuatnya sempat dipukuli warga Makkah ketika itu.

Abu Dzar merupakan sahabat yang sangat dekat dengan Rasulullah. Saking cintanya, Abu Dzar menyebut Nabi Muhammad dengan panggilan “khalili”, yang artinya sahabatku. Yang juga menonjol dari Abu Dzar adalah kecintaannya kepada kaum papa, hingga membuatnya dijuluki sebagai “bapak kaum fakir miskin”.

Abu Dzar juga dikenal gigih memberantas korupsi semenjak pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab hingga Khalifah Utsman bin Affan. Ketika dia tinggal di Damaskus yang dipimpin Gubernur Muawiyah yang bergelimang kemewahan, Abu Dzar pernah berfatwa bahwa orang Muslim tidak boleh menyimpan harta lebih dari tiga malam. Harus segera diserahkan kepada fakir miskin yang mustahiq (yang berhak).

Abu Dzar memegang betul wasiat Rasulullah. Dalam hadist yang diriwayatkan Anas bin Malik, suatu ketika Rasulullah menyapa Abu Dzar. Sambil memegang tangan Abu Dzar, Nabu berkata, “Wahai Abu Dzar! Sesungguhnya di antara kedua tanganmu ada bukit penghalang. Ia sukar untuk didaki, kecuali orang yang ringan bawaaannya”.

Abu Dzar bertanya “Wahai Nabi, apakah aku termasuk yang ringan atau berat bawaanku?” Nabi bertanya, “Adakah kau punya makanan untuk besok pagi?” Dijawab ada. “Untuk lusa?” Abu menjawab, tidak ada! Nabi bertutur, “Andai kau punya makanan untuk lusa. Niscaya termasuk orang yang berat bawaannya”.

(Diolah dari witness-pioneer.org dan sumber lainnya)

Sumber

Percakapan Khadijah dan Waraqah bin Naufal

MUHAMMAD sedang tidur. Khadijah menatapnya dengan hati penuh kasih dan harapan.

Setelah dilihatnya ia tidur nyenyak, nyenyak dan tenang sekali, ditinggalkannya orang itu perlahan-lahan. Ia keluar, dengan pikiran masih pada orang itu, orang yang pernah menggoncangkan hatinya. Pikirannya pada hari esok, pada hari yang akan memberikan harapan baik kepadanya. Harapannya, suami itu akan menjadi nabi atas umat yang kini tengah hanyut dalam kesesatan. Ia akan membimbing mereka dengan ajaran agama yang benar serta akan membawa mereka ke jalan yang lurus.

Tetapi, sungguh pun begitu, menghadapi masa yang akan datang, ia merasa kuatir sekali, khawatir akan nasib suami yang setia dan penuh kasih-sayang itu. Dibayangkannya dalam hatinya apa yang telah diceritakan kepadanya itu. Dibayangkannya itu malaikat yang begitu indah, yang memperlihatkan diri di angkasa, setelah menyampaikan wahyu Tuhan kepadanya dan yang kemudian memenuhi seluruh ruangan itu.

Selalu dia melihat malaikat itu ke mana saja dia mengalihkan muka. Khadijah masih mengulangi kata-kata yang dibacakan dan sudah terpateri dalam dada Muhammad itu.

Semua itu dibentangkan kembali oleh Khadijah di depan mata hatinya. Kadang terkembang senyum di bibir, karena suatu harapan; kadang kecut juga rasanya, karena takut akan nasib yang mungkin akan menimpa diri Al-Amin kelak.

Tidak tahan dia tinggal seorang diri lama-lama. Pikirannya berpindah-pindah dari harapan yang manis sedap kepada kesangsian dan harap-harap cemas. Terpikir olehnya akan mencurahkan segala isi hatinya itu kepada orang yang sudah dikenalnya bijaksana dan akan dapat memberikan nasihat.

Untuk itu, kemudian dia pergi menjumpai saudara sepupunya (anak paman), Waraqah bin Naufal. Seperti sudah disebutkan, Waraqah adalah seorang penganut agama Nasrani yang sudah mengenal Bibel dan sudah pula menerjemahkannya sebagian ke dalam bahasa Arab. Ia menceritakan apa yang pernah dilihat dan didengar Muhammad dan menceritakan pula apa yang dikatakan Muhammad kepadanya, dengan menyebutkan juga rasa kasih dan harapan yang ada dalam dirinya.

Waraqah menekur sebentar, kemudian berkata: “Maha Kudus Ia, Maha Kudus. Demi Dia yang memegang hidup Waraqah. Khadijah, percayalah, dia telah menerima Namus Besar seperti yang pernah diterima Musa. Dan sungguh dia adalah Nabi umat ini. Katakan kepadanya supaya tetap tabah.”

Pada umumnya kata ‘namus besar’ (an-namus’l-akbar) oleh beberapa penulis yang datang kemudian diberi anotasi, bahwa kata namus berarti ‘Jibril.’

Khadijah pulang. Dilihatnya Muhammad masih tidur. Dipandangnya suaminya itu dengan rasa kasih dan penuh ikhlas, bercampur harap dan cemas. Dalam tidur yang demikian itu, tiba-tiba ia menggigil, napasnya terasa sesak dengan keringat yang sudah membasahi wajahnya. Ia terbangun, manakala didengarnya malaikat datang membawakan wahyu kepadanya:

“Wahai orang yang berselimut! Bangunlah dan sampaikan peringatan. Dan agungkan Tuhanmu. Pakaianmu pun bersihkan. Dan hindarkan perbuatan dosa. Jangan kau memberi, karena ingin menerima lebih banyak. Dan demi Tuhanmu, tabahkan hatimu.” (QS 74:1-7)

Dipandangnya ia oleh Khadijah, dengan rasa kasih yang lebih besar. Didekatinya ia perlahan-lahan seraya dimintanya, supaya kembali ia tidur dan beristirahat.

“Waktu tidur dan istirahat sudah tak ada lagi, Khadijah,” jawabnya. “Jibril membawa perintah supaya aku memberi peringatan kepada umat manusia, mengajak mereka, dan supaya mereka beribadat hanya kepada Allah. Tapi siapa yang akan kuajak? Dan siapa pula yang akan mendengarkan?”

Khadijah berusaha menenteramkan hatinya. Cepat-cepat ia menceritakan apa yang didengarnya dari Waraqah tadi. Dengan penuh gairah dan bersemangat sekali kemudian ia menyatakan dirinya beriman atas kenabiannya itu. Sudah sewajarnya apabila Khadijah cepat-cepat percaya kepadanya. Ia sudah mengenalnya benar. Selama hidupnya laki-laki itu selalu jujur, orang berjiwa besar ia dan selalu berbuat kebaikan dengan penuh rasa kasih-sayang. Selama dalam tahannuth, dilihatnya betapa besar kecenderungannya kepada kebenaran, dan hanya kebenaran semata-mata. Ia mencari kebenaran itu dengan persiapan jiwa, kalbu, dan pikiran yang sudah begitu tinggi, membubung melampaui jangkauan yang akan dapat dibayangkan manusia, manusia yang menyembah patung dan membawakan kurban-kurban ke sana; mereka yang menganggap bahwa itu adalah tuhan yang dapat mendatangkan bencana dan keuntungan. Mereka membayangkan, bahwa itu patut disembah dan diagungkan.

Wanita itu sudah melihatnya betapa benar ia pada tahun-tahun masa tahannuth itu. Juga ia melihatnya betapa benar keadaannya tatkala pertama kali ia kembali dari Hua Hira’, sesudah kerasulannya. Ia bingung sekali. Dimintanya oleh Khadijah, apabila malaikat itu nanti datang supaya diberitahukan kepadanya.

Bilamana kemudian Muhammad melihat malaikat itu datang, didudukannya ia oleh Khadijah di paha kirinya, kemudian di paha kanan dan di pangkuannya. Malaikat itupun masih juga dilihatnya. Khadijah menghalau dan mencampakkan tutup mukanya. Waktu itu tiba-tiba Muhammad tidak lagi melihatnya. Khadijah tidak ragu lagi bahwa itu adalah malaikat, bukan setan.

Sesudah peristiwa itu, pada suatu hari Muhammad pergi akan mengelilingi Kakbah. Di tempat itu Waraqah bin Naufal menjumpainya. Sesudah Muhammad menceritakan keadaannya, Waraqah berkata: “Demi Dia Yang memegang hidup Waraqah. Engkau adalah Nabi atas umat ini. Engkau telah menerima Namus Besar seperti yang pemah disampaikan kepada Musa. Pastilah kau akan didustakan orang, akan disiksa, akan diusir dan akan diperangi. Kalau sampai pada waktu itu aku masih hidup, pasti aku akan membela yang di pihak Allah dengan pembelaan yang sudah diketahuiNya pula.”

Lalu Waraqa mendekatkan kepalanya dan mencium ubun-ubun Muhammad. Muhammad pun segera merasakan adanya kejujuran dalam kata-kata Waraqah itu, dan merasakan pula betapa beratnya beban yang harus menjadi tanggungannya.

Sekarang ia jadi memikirkan, bagaimana akan mengajak kaum Quraisy supaya turut beriman; padahal ia tahu benar mereka sangat kuat mempertahankan kebatilan itu. Mereka bersedia berperang dan mati untuk itu. Ditambah lagi mereka masih sekeluarga dan sanak famili yang dekat.

Sungguh pun begitu, tetapi mereka dalam kesesatan. Sedang apa yang dianjurkannya kepada mereka, itulah yang benar. Ia mengajak mereka, agar jiwa dan hati nurani mereka dapat lebih tinggi sehingga dapat berhubungan dengan Allah Yang telah menciptakan mereka dan menciptakan nenek-moyang mereka; agar mereka beribadat hanya kepadaNya, dengan penuh ikhlas, dengan jiwa yang bersih, untuk agama. Ia mengajak mereka supaya mereka mendekatkan diri kepada Allah dengan perbuatan yang baik, dengan memberikan kepada orang berdekatan, hak-hak mereka, begitu juga kepada orang yang dalam perjalanan; agar mereka menjauhkan diri dari menyembah batu-batu yang mereka buat jadi berhala yang menurut dugaan mereka akan mengampuni segala dosa mereka dari perbuatan angkara-murka yang mereka lakukan, dari menjalankan riba dan memakan harta anak piatu.

Penyembahan mereka demikian itu membuat jiwa dan hati mereka lebih keras dan lebih membatu dari patung-patung itu. Ia memperingatkan mereka agar mereka mau melihat ciptaan Tuhan yang ada di langit dan di bumi; supaya semua itu menjadi tamsil dalam jiwa mereka serta kemudian menyadari betapa dahsyat dan agungnya semua itu. Dengan kesadaran demikian mereka akan memahami kebesaran undang-undang Ilahi yang berlaku di langit dan di bumi.

Selanjutnya, dengan ibadatnya itu akan memahami pula kebesaran Al Khalik Pencipta alam semesta ini, Yang Tunggal, tiada bersekutu. Dengan demikian mereka akan lebih tinggi, akan lebih luhur Mereka akan diisi oleh rasa kasih-sayang terhadap mereka yang belum mendapat petunjuk Tuhan, dan akan berusaha ke arah itu. Mereka akan berlaku baik terhadap semua anak piatu, terhadap semua orang yang malang dan lemah. Ya! Ke arah itulah Tuhan memerintahkannya, supaya ia mengajak mereka.

Akan tetapi, itu jantung yang sudah begitu keras, jiwa yang sudah begitu kaku, sudah jadi kering dalam menyembah berhala seperti yang dilakukan oleh nenek-moyang mereka dahulu. Di tempat itu mereka berdagang, dan membuat Mekah menjadi pusat kunjungan penyembah berhala! Akan mereka tinggalkankah agama nenek-moyang mereka dan mereka lepaskan kedudukan kota mereka yang berarti suatu bahaya bilamana sudah tak ada lagi orang yang akan menyembah berhala? Lalu bagaimana pula akan membersihkan jiwa serupa itu dan melepaskan diri dari noda hawa-nafsu, hawa-nafsu yang akan menjerumuskan mereka, sampai kepada nafsu kebinatangannya, padahal dia sudah memperingatkan manusia supaya mengatasi nafsunya, menempatkan diri di atas berhala-berhala itu? Kalau mereka sudah tidak mau percaya kepadanya, apalagi yang harus ia lakukan? Inilah yang menjadi masalah besar itu.

Diambil dari buku Sejarah Hidup Muhammad yang ditulis Muhammad Husain Haekal

Sumber

Kata Intelek Barat Tentang Al-Quran

berita
“Kitab (Alquran) ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa” (QS Al-Baqarah (2):2)

Alquran adalah sumber pengetahuan dan pelajaran bagi umat Islam. Kitab suci ini merupakan mukjizat yang diturunkan Allah SWT kepada Muhammad SAW untuk membimbing umat manusia.

Lantas, bagaimana pandangan para intelektual Barat mengenai kitab suci yang diturunkan di bulan Ramadan ini? Berikut beberapa penuturan mereka yang dikutip dari buku Sejarah Alquran karangan Prof Dr Abubakar Aceh dan sumber lainnya:

Maurice Bucaille (19 Juli 1920-1998), ahli bedah Prancis, penulis Bible, Quran, and Modern Science:

Saya menyelidiki keserasian teks Alquran dengan sains modern secara objektif dan tanpa prasangka. Mula-mula, saya mengerti, dengan membaca terjemahan, bahwa Alquran menyebutkan bermacam-macam fenomena alamiah, tetapi dengan membaca terjemahan itu saya hanya memperoleh pengetahuan yang  samar (ringkas). Dengan membaca teks Arab secara teliti sekali saya dapat mengadakan inventarisasi yang membuktikan bakwa Alquran tidak mengandung sesuatu pernyataan yang dapat dikritik dari segi pandangan ilmiah di zaman modern ini.

Edward Gibbon (1737-1794), ahli sejarah Inggris:

Alquran adalah sebuah kitab agama, kitab kemajuan, kenegaraan, persaudaraan, kemahkamahan, dan undang-undang tentara dalam agama Islam. Alquran mengandung isi yang lengkap, mulai dari urusan ibadah, ketauhidan, sampai kepada hal yang mengenai jasmani, mulai dari pembicaraan hak-hak dan kewajiban segolongan umat sampai kepada akhlak dan perangai, sampai kepada hukum siksa dunia ini.

Di dalam Alwuran dijelaskan segala pembalasan amal. Alquranlah yang menjadi sumber peraturan negara (bagi umat Islam), sumber undang-undang dasar, memutuskan sesuatu perkara yang berhubungan dengan kehartaan, maupun dengan kejiwaan.”

Geogre Bernard Shaw (lahir 26 Juli 2856), pengarang Inggris:

Agama Islam cukup untuk mengobati penyakit kemanusiaan dan orang-orang yang berkemajuan sekarang sudah mulai insaf akan hakekatnya. Berat sangkaku untuk mengatakan, bahwa dua abad lagi kemudian, orang akan Islam semuanya.

JW Goethe (1749-1832), pengarang dan ahli filsafat Jerman:

Bagaimana jua pun saya membaca Alquran itu, tidak habis-habisnya saya bertemu dengan ajaran-ajaran yang menggerakkan saya kepada mendalamkan pengetahuan agama. Susunan kalimatnya sangat molek dan indah, isi dan tujuannya bolehlah menjadi pedoman untuk jalan bahagia, kemuliaan yang tinggi, dan beberapa pelajaran yang menakutkan untuk pekerjaan jahat. Demikian pada pikiran saya kitab Alquran ini akan berjalan terus melalui tiap zaman dan sangat berpengaruh.

IOM Deutsch (1829-1873), ahli ketimuran Jerman:

Saya melihat keajaiban dalam Alquran, satu kitab yang sudah menolong umat Arab dalam membuka dunia, jauh lebih besar dari apa yang telah diperbuat Alexander de Groote, juga lebih besar daripada apa yang telah dicapai oleh Bangsa Rumania. Pengaruh Alquranlah yang menarik bangsa Arab dalam sedikit waktu masuk ke Eropa dan menjadi raja dunia.

Bangsa Arab pernah ke Eropa sebagai tuan dan ahli dagang yang terkenal, yang demikian digerakkan oleh Alquran yang dibawanya ke sana sebagai suluh dalam gelap-gulita. Mereka membawa peradaban, kecerdasan, pengetahuan dan kebijaksanaan, memberi pelajaran tentang ilmu falsafah, ilmu bintang, kedokteran, ilmu syair, yang kemajuannya pernah berkilau-kilau di Eropa sebagai juga di tanah Timur.

Dengan Alquran itulah bangsa Arab berdiri dan tegak menyiarkan ilmu pengetahuian, dan dengan mengenangkan jasa mereka yang amat mulia itu, kita membuat air mata, tatkala mereka pergi dari Andalusia, ketika Granada terlepas dari tangan mereka.

M de Montaigne (1533-1592), pujanga Prancis:

Kalau kita memandang Islam dengan kacamata pengetahuan yang adil (pandangan umum), meskipun hanya sebagian kecil, maka mengertilah kita bahwa Islam itu agama yang memberi contoh tentang kemajuan, kemerdekaan, keadilan di dalam hidup masyarakat dengan politik yang teratur. Islam itu adalah pokok kemajuan yang amat hebat, yang telah mengibarkan benderanya diua atas mercu Barat dan Timur. Sesudah itu dunia Islam lalu jatuh dan kini telah (mulai) bangun lagi, hendak mengambil panji kemuliaan dan kedudukannya yang telah hilang itu, dan yang demikian itu sudah menjadi tabiat lantaran kitab sucinya Alquran.

GM Rodwell:

Ilmu yang berhubung dengan ketuhanan di dalam Alquran itu sangat dalamnya. Keterangan-keterangan yang ringkas dan jelas penuh berisi dengan hikmah dan pelajaran, yang dapat menunjukkan jalan ke arah yang betul.

Sumber

Restoran&Kafe Depok Dilarang Buka di Jam Puasa

DEPOK – Pemerintah Kota Depok melarang restoran, kafe, rumah makan, dan tempat karaoke beroperasi pada saat jam puasa. Hal itu sudah dituangkan dalam surat edaran Wali Kota Depok yang disebarkan ke-300 pelaku usaha di 11 kecamatan.

Wakil Wali Kota Depok Yuyun Wirasaputra mengatakan, ratusan restoran, kafe, dan tempat karaoke boleh beroperasi pada sore hari, menjelang jam buka puasa. Namun, kata Yuyun, para pelaku usaha nonmuslim tetap boleh membuka tempat usaha mereka dengan menutup menggunakan tirai.

“Rumah-rumah makan di pinggir jalan, kafe, segala sesuatunya yang akan menggangu puasa, dilarang bukan imbauan, sudah ada edaran tertulis, menjaga norma kesopanan,” ujarnya kepada wartawan di Balaikota, Selasa (3/8/2010).

Terkait sanksi, kata Yuyun, akan diserahkan sepenuhnya kepada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Yuyun menambahkan, sanksi bagi para pelanggar adalah surat teguran hingga penutupan paksa.

“Bagi yang melanggar akan ada sanksi, nanti Satpol PP yang akan menegur,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sariyo Sabani mengatakan, tak hanya kafe, restoran, dan tempat karaoke, namun tempat biliar pun juga dilarang beroperasi pada saat jam puasa.

“Untuk hiburan malam kami akan tutup paksa, kalau restoran atau rumah makan akan kami tegur, mungkin jam 16.00 WIB sudah boleh buka karena sudah jelang buka puasa,” tandas Sariyo.

Sumber

20 Tanda Bukti Cinta

Cinta. Sebuah kata yang sangat misterius. Satu kata yang sangat menarik untuk dibicarakan. Yang di dalamnya penuh dengan berbagai perasaan, seperti kasih sayang, pengharapan, penghargaan, persaudaraan, dan kemuliaan. Kemunculannya tidak dapat kita duga sebelumnya. Ia merupakan salah satu anugerahyang Allah berikan kepada manusia yang membuat hidup ini menjadi lebih indah.

Akan tetapi cinta itu sendiri merupakan sesuatu yang abstrak. Sangat sulit bagi kita untuk menjelaskan arti cinta. Memang mudah bagi kita untuk mengatakan cinta, namun apa yang kita ucapkan belum tentu sesuai dengan apa yang kita lakukan.

Jika arti cinta itu sendiri sangat sulit untuk dijelaskan, kita dapat melihatnya dari tanda-tanda dan bukti jika kita benar-benar memiliki cinta. Ibnu Qoyyim Al Jauziah menyebutkan ada 20 tanda dan bukti cinta:

1. Menghujamkan pandangan mata.
Pandangan mata seorang pecinta itu hanya tertuju pada orang yang dicintai.

2. Malu-malu.
Jika orang yang dicintai memandangnya, maka dari itu didapati seorang pecinta hanya bisa memandang kebawah, kepermukaan tanah, disebabkan rasa sungkannya terhadap orangyang dicintainya.

3. Banyak mengingat orang yang dicintai.
Membicarakan dan menyebut namanya.

4. Tunduk kepada perintah orang yang dicintai dan mendahulukannya daripada kepentingan diri sendiri.

5. Bersabar menghadapi gangguan orang yang dicintai, yaitu bersabar dalam menghadapi kedurhakaan dan bersabar dalam melaksanakan keputusan orang yang dicintai.

6. Memperhatikan perkataan orang yang dicintai dan mendengarkannya.

7. Mencintai tempat dan rumah sang kekasih.

8. Segera menghampiri yang dicintai, kesibukan yang lain ditinggalkan dan menyukai apapun jalan yang bisa mendekatkan dirinya dengan orang yang dicintai.

9. Mencintai apa pun yang dicintai sang kekasih.

10. Jalan yang terasa pendek -padahal panjang- saat mengunjungi sang kekasih.

11. Salah tingkah jika sedang mengunjungi orang yang dicintai atau sedang dikunjungi orang yang dicintai.

12. Kaget dan gregetan tatkala berhadapan dengan orang yang dicintai atau tatkala mendengar namanya disebut.

13. Cemburu kepada orang yang dicintai, cemburunya akan bangkit jika kekasihnya dijahati dan dirampas haknya.

14. Berkorban apa saja untuk mendapatkan keridhaan orang yang dicintai.

15. Menyenangi apa pun yang membuat senang orang yang dicintai.

16. Suka menyendiri.

17. Tunduk dan patuh kepada orang yang dicintai.

18. Helaan nafas yang panjang dan sering.

19. Menghindari hal-hal yang merenggangkan hubungan dengan yang dicintai dan membuatnya marah.

20. Adanya Kecocokan antara orang yang mencintai dan yang dicintai

itulah tandanya kalo kamu cinta pada seseorang.

Fakta tentang Orang Yang Mencintai Kamu

1] Orang yang mencintai kamu tidak pernah mampu memberikan alasan kenapa dia mencintai kamu. Yang dia tahu di hati dan matanya hanya ada kamu satu-satunya.

2] Walaupun kamu sudah memiliki teman istimewa atau kekasih, dia tidak perduli! Baginya yang penting kamu bahagia dan kamu tetap menjadi impiannya.

3] Orang yang mencintai kamu selalu menerima kamu apa adanya, di hati dan matanya kamu selalu yang tercantik walaupun mungkin kamu merasa berat badan kamu sudah bertambah.

4] Orang yang mencintai kamu selalu ingin tahu tentang apa saja yang kamu lalui sepanjang hari ini, dia ingin tahu kegiatan kamu.

5] Orang yang mencintai kamu akan mengirimkan SMS seperti ’selalmat pagi’,’selamat hari minggu’, ’selamat tidur’, ‘take care’, dan lain-lain lagi, walaupun kamu tidak membalas SMS-nya, kerana dengan kiriman SMS itu lah dia menyatakan cintanya, menyatakan dalam cara yang berbeda, bukan “aku CINTA padamu”, tapi berselindung ayat selain kata cinta itu.

6] Jika kamu menyambut hari tahun dan kamu tidak mengundangnya ke majlis yang kamu adakan, setidak-tidaknya dia akan menelefon untuk mengucapkan selamat atau mengirim SMS.

7] Orang yang mencintai kamu akan selalu mengingat setiap kejadian yang dia lalui bersama kamu, bahkan mungkin kejadian yang kamu sendiri sudah melupakannya, kerana saat itu ialah sesuatu yang berharga untuknya. dan saat itu, matanya pasti berkaca. kerana saat bersamamu itu tidak bisa berulang selalu.

8] Orang yang mencintai kamu selalu mengingati setiap kata-kata yang kamu ucapkan, bahkan mungkin kata-kata yang kamu sendiri lupa pernah mengungkapkannya. kerana dia menyematkan kata-kata mu di hatinya, berapa banyak kata-kata penuh harapan yang kau tuturkan padanya, dan akhirnya kau musnahkan? pasti kau lupa, tetapi bukan orang yang mencintai kamu.

9] Orang yang mencintai kamu akan belajar menggemari lagu-lagu kegemaran kamu, bahkan mungkin meminjam CD milik kamu, kerana dia ingin tahu apa kgemaran kamu – kesukaan kamu kesukaannya juga, walaupun sukar meminati kesukaan kamu, tapi akhirnya da berjaya.

10] Kalau kali terakhir kalian bertemu kamu mungkin sedang selesema, atau batuk-batuk, dia akan sentiasa mengirim SMS atau menelefon untuk bertanya keadaan kamu – kerana dia bimbangkan tentang kamu, peduli tentang kamu.

11] Jika kamu mengatakan akan menghadapi ujian, dia akan menanyakan bila ujian itu berlangsung, dan saat harinya tiba dia akan mengirimkan SMS ‘good luck’ untuk memberi semangat kepada kamu.

12] Orang yang mencintai kamu akan memberikan suatu barang miliknya yang mungkin buat kamu itu ialah sesuatu yang biasa, tetapi baginya barang itu sangat istimewa.

13] Orang yang mencintai kamu akan terdiam sesaat, ketika sedang bercakap di telefon dengan kamu, sehingga kamu menjadi bingung. Sebenarnya saat itu dia merasa sangat gugup kerana kamu telah menggegarkan dunianya.

14] Orang yang mencintai kamu selalu ingin berada di dekat kamu dan ingin menghabiskan hari-harinya hanya dengan kamu.

15] Jika suatu saat kamu harus pindah ke daerah lain, dia akan sentiasa memberikan nasihat agar kamu waspada dengan persekitaran yang boleh membawa pengaruh buruk kepada kamu. dan jauh dihatinya dia benar-benar takut kehilangan kamu, pernah dengar ‘jauh dimata, jauh dihati?’

16] Orang yang mencintai kamu bertindak lebih seperti saudara daripada seperti seorang kekasih.

17] Orang yang mencintai kamu sering melakukan hal-hal yang SENGAL seperti menelefon kamu 100 kali dalam masa sehari. Atau mengejutkan kamu di tengah malam dengan mengirim SMS. Sebenarnya ketika itu dia sedang memikirkan kamu.

18] Orang yang mencintai kamu kadang-kadang merindukan kamu dan melakukan hal-hal yang membuat kamu pening kepala. Namun ketika kamu mengatakan tindakannya itu membuat kamu terganggu dia akan minta maaf dan tak akan melakukannya lagi.

19] Jika kamu memintanya untuk mengajarimu sesuatu maka ia akan mengajarimu dgn sabar walaupun kamu mungkin orang yang terbodoh di dunia!. bahkan dia begitu gembira kerana dapat membantu kamu. dia tidak pernah mengelak dari menunaikan permintaan kamu walau sesukar mana permintaan mu.

20.Kalau kamu melihat handphone-nya maka nama kamu akan menghiasi sebahagian besar INBOX-nya. Dia masih menyimpan SMS-SMS dari kamu walaupun ia kamu kirim berbulan-bulan atau bertahun-tahun yang lalu. Dia juga menyimpan surat-surat kamu di tempat khas dan segala pemberian kamu menjadi benda-benda berharga buatnya.

21] Dan jika kamu cuba menjauhkan diri daripadanya atau memberi reaksi menolaknya, dia akan menyedarinya dan menghilang dari kehidupan kamu, walaupun hal itu membunuh hatinya.

22] Jika suatu saat kamu merindukannya dan ingin memberinya kesempatan dia akan ada menunggu kamu kerana sebenarnya dia tak pernah mencari orang lain. Dia sentiasa menunggu kamu.

23] Orang yang begitu mencintaimu, tidak pernah memaksa kamu memberinya sebab dan alasan, walaupun hatinya meronta ingin mengetahui, kerana dia tidak mahu kamu terbeban dengan karenahnya. saat kau pinta dia berlalu, dia pergi tanpa menyalahkan kamu, kerana dia benar-benar mengerti apa itu cinta.

Previous Older Entries